Sebuah Pengakuan Dosa (edisi palentin)
Jaman SMA dulu teman sebangku ku adalah idola banyak cewek di sekolah.
Tampangnya mirip artis sinetron Aria Saloka... Aku mirip AriAri.
Pas tanggal 14 februari, ada banyak sekitar belasan cewek - secara terpisah - nitip sebuah benda kecil, berbungkus kertas lucu berpita warna pink untuk diberikan pada teman sebangkuku itu.
"Titip buat didit ya", kata beberapa dari mereka.
Kok didit?? Itu kan namaku...
Iya nama kami memang mirip banget, cuma beda 1 huruf aja. Jadi maklum kalau beberapa dari mereka salah sebut nama.
Gak perlu GeEr juga, para gadis tau lah bedain mana Aria Saloka, mana Aria Selokan.
Aku serahkan belasan kado-kado kecil itu pada temanku, yang ternyata isine coklat berbagai merek.
"Nyoh.. Nyoh.. Dikasih penggemarmu", kataku.
Masalahnya, koncoku ini ternyata gak terlalu suka soklat. Diicipi secuil, lalu sisanya dikasihkan semua ke aku.
Jadi, aku pulang dari sekolah membawa belasan soklat yang enak-enak guys hehe..
So, ini pengakuan dosa saya pada kalian para gadis yang pernah nitip soklat ke aku di hari palentin...
Maaf mbak-mbak teman SMA yang sebagian ada berteman di FB ku, itu soklatnya dulu aku yang makan, bukan si dia.
Hahahaha... 😀😀
Credits Post
source https://mobildanmotorbekas.blogspot.com/2021/02/peristiwa-lucu-saat-valentine.html
Comments